Saturday, June 27, 2009

Mereka Sudah Mulai Besar

Bayi-bayi Jopan (lihat postingan sebelumnya) sudah mulai besar. Lihat saja perbedaannya.

Foto di atas diambil pada saat bayi-bayi Jopan berumur 1 hari, pada tanggal 17 Juni 2009.

Foto di atas diambil pada saat bayi-bayi Jopan berumur 11 hari, pada tanggal 27 Juni 2009.

Jadi tidak sabar menanti mereka tambah besar lagi. Mau lihat mereka lari-lari ke sana ke mari. Hehe.

Sunday, June 21, 2009

My Own Recipe : Nasi Tiga Warna

Kembali hadir dalam blog saya, resep coba-coba saya yang ketiga. Resep ini saya beri nama "Nasi Tiga Warna". Seperti dapat dilihat di gambar sebelah, terdapat tiga warna yang mendominasi menu masakan ini, yaitu merah, kuning, dan hijau. Warna merah disebabkan oleh sosis sapi dan cabe merah, warna kuning disebabkan oleh telur orak-arik, dan warna hijau disebabkan oleh paprika hijau.

Dan, inilah resepnya!

"Nasi Tiga Warna"

Bahan :

  • 1 siung bawang putih yang cukup besar
  •  2-3 siung bawang merah
  • 1/2 potong cabe merah
  • 1 sendok teh garam
  • 1/3 sendok teh gula pasir
  • merica secukupnya
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 1 buah sosis sapi
  • 1 butir telur ayam
  • 1/3 potong paprika hijau
  • 1 piring nasi putih


Cara Membuat :

  • Kupas bawang merah dan bawang putih. Cuci bersih. Potong kecil-kecil.
  • Cuci bersih cabe merah. Potong kecil-kecil.
  • Cuci bersih paprika hijau. Hilangkan isi dalamnya. Potong kecil-kecil.
  • Potong melintang pipih sosis sapi.
  • Kocok telur ayam seperti akan membuat telur dadar di mangkok terpisah.
  • Panaskan wajan di atas kompor. Kemudian masukkan minyak goreng ke dalam wajan. Tunggu hingga panas.
  • Masukkan potongan sosis sapi ke dalam wajan. Masak hingga hampir matang.
  • Masukkan potongan bawang merah, bawang putih, cabe merah, dan paprika hijau ke dalam wajan. Masak hingga berbau harum.
  • Masukkan telor ayam yang sudah dikocok ke dalam wajan. Aduk-aduk hingga menjadi telur orak-arik. Masak hingga matang.
  • Tambahkan garam, gula, dan merica ke dalam wajan. Masak hingga harum.
  • Masukkan nasi putih. Masak hingga nasi berwarna agak kekuningan dan berbau harum.
  • Matikan kompor. Tuang masakan ke dalam piring. Masakan siap dihidangkan.

Seperti biasa, resep ini dapat dimodifikasi sesuai dengan selera Anda.Selamat mencoba!


Wednesday, June 17, 2009

Jopan Melahirkan!

Kemarin (Selasa, 16 Juni 2009) pagi Jopan melahirkan! Saya tidak tahu waktu tepatnya, karena saya tidak melihat langsung proses melahirkannya. Begini kronologis ceritanya.

Selasa, 16 Juni 2009

*cerita ini akan saya mulai dari awal saya bangun. waktu yang tertulis bukan tepat pada waktu segitu, namun berupa perkiraan waktu.

Pukul 06.00 - Adik saya masuk ke kamar, mengambil kunci mobil, meminjam duit untuk beli bensin, lalu keluar. Saya bangun, kemudian tidur lagi.

Pukul 06.15 - Donal menelepon untuk membangunkan saya karena saya berencana untuk jogging dengan Arrum, Gana, Bojes. Saya pun bangun. Namun karena saya merasa badan saya pegal-pegal, saya pun memutuskan untuk tidak jadi jogging dan melanjutkan tidur kembali.

Pukul 09.00 - Saya terbangun lagi. Saya langsung mengecek HP saya. Ternyata ada SMS dari Arrum yang memberitahukan bahwa dia akan sedikit telat sampai ke Sabuga untuk jogging. SMS itu pun saya balas dengan SMS yang berisi permintaan maaf karena tidak jadi ikut jogging. Dan tanpa saya sadari, saya pun tertidur lagi.

Pukul 12.15 - Saya terbangun lagi. Ketika saya terbangun, saya merasa mendengar bunyi cicit kecil sayup-sayup. Saya mengira itu adalah bunyi burung di luar jendela kosan. Saya pun langsung bangkit dari tempat tidur dan secara refleks berjalan menuju kandang Ipan dan Jopan untuk mengecek apakah makanan mereka masih ada. Ketika saya melihat kandang Jopan, saya memperhatikan dengan baik isi rumah-rumahan berbentuk pohon pemberian Donal dengan mengintipnya dari lubang di bagian atas. Samar-samar saya melihat (karena saya baru bangun) ada bayi-bayi merah hamster berukuran satu ruas jari kelingking. Hanya sebesar satu ruas. Saya pun berusaha menajamkan penglihatan untuk memastikan apakah itu benar-benar bayi hamster. Dan ternyata memang benar. JOPAN MELAHIRKAN!

Saya pun dengan segera memasang koran di sekeliling luar dinding kontainer kandang Jopan, karena katanya Ibu baru hamster akan lebih merasa aman dan nyaman jika sekeliling lingkungannya gelap. Saya pun segera menyalakan YM dan memasang status "JOPAN MELAHIRKAN.". Ucapan-ucapan selamat pun berdatangan dari teman-teman saya, dan juga bapak saya, diiringi dengan kekagetan mereka. Hehehe.

Saya tidak tahu jumlah pasti bayi-bayi hamster yang Jopan lahirkan, karena dia melahirkan di dalam rumah-rumahan pohonnya itu. Namun, saya sempat mengintipnya dan berusaha menghitung bayi-bayi yang ada. Saya perkirakan ada sekitar lima ekor bayi merah nan kecil yang berada dalam rumah-rumahan itu. Untuk sementara bayi-bayi ini belum bisa difoto, karena ada di dalam rumah-rumahan sehingga susah untuk difoto. Mudah-mudahan fotonya bisa menyusul segera untuk dipasang di blog ini.

Selamat ya Jopan atas kelahiran bayi-bayinya! Untuk Ipan, buah karyamu sudah lahir tuh! Hehe.